SUMBER, fajarsatu- Guna memastikan jumlah masyarakat Kabupaten Cirebon sebagai urban di luar kota, Komisi III DPRD Kabupaten Cirebon melakukan peninjauan ke pintu keluar tol Palimanan, Jumat (3/4/2020).
Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Cirebon, Hermanto saat ditemui usai melakukan peninjauan menemukan hasil jika sampai saat ini masih banyak pemudik dari Jakarta dan sekitarnya.
“Harus menjadi perhatian khusus oleh gugus tugas untuk menyiapkan skenario pengkarantinaan terhadap masyarakat Kabupaten Cirebon yang dari luar kota, terutama pengawasan yang harus menjangkau ke setiap desa,” ungkapnya.
Bahkan pada minggu lalu, ungkapnya, tercatat jumlah pemudik meningkat 200 persen dari kondisi normal yang berasal dari wilayah episentrum Covid-19.
Lanjut dia, meskipun sudah ada bentuk pengawasan dari pemkab namun diakuinya hal itu belum maksimal ditambah peran masyarakat belum mau terbuka terkait kedatangan keluarganya dari luar kota.
“Kami menekankan kepada ketua gugus yang diketuai oleh Bupati Cirebon untuk bisa lebih optimal memberdayakan satuan gugus di desa,” jelasnya.
Hermanto menegaskan, sudah seharusnya dari setiap pintu keluar tol maupun di jalur perbatasan untuk dilakukan pengecekan dalam usaha penyempitan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Cirebon.
“Kemarin setelah rapat dengan bupati alat untuk menjalankan hal itu belum ada, dan saya minta segera dilakukan penyekatan,” tutupnya. (dave)