PLERED, fajarsatu- Secara resmi pemerintah sudah mengeluarkan aturan bagi masyarakat agar tidak melakukan aktifitas mudik yang mulai diberlakukan pada 24 April besok, namun nampaknya masyarakat masih tetap membandel melakukan perjalanan mudik.
Dari hasil pantauan fajarsatu.com, di perempatan Plered nampak terlihat jelas banyaknya kendaraan motor roda dua yang berplat nomor luar serta membawa banyak barang bawaan.
Membludaknya pemudik yang berasal dari jalur Jakarta menuju Jawa Tengah itu nampaknya memilih melakukan mudik hari ini (Kamis, 23/4/2020) mengingat besok (Jumat, 24/4/2020) sudah diberlakukan larangan mudik oleh pemerintah.
Salah satu pemudik yang ditemui di perempatan lampu merah Plered, Junaedi Nurdin (36) yang berasal dari Bekasi menuju Jawa Tengah mengatakan, dirinya memilih mudik sebelum pemerintah memberlakukan larangan mudik.
“Saya milih pulang hari ini karena besok kan sudah diberlakukan aturan larangan mudik sama pemerintah,” ujarnya, Kamis (23/4/2020).
Bukan hanya itu, dirinya menyadari akan ada resiko besar ketika dirinya pulang kampung karena berasal dari wilayah epicentrum.
Pria yang belum lama terkena PHK oleh tempat kerjanya akibat wabah Covid-19 ini memilih pulang kampung, karena dirinya merasa bingung harus tinggal di tempat yang belum bisa menjamin keberlangsungan hidup keluarganya.
“Saya belum lama kena PHK karena adanya corona ini, kalau di sana terus kan gak ada kerjaan terus anak istri saya mau makan dari mana. Jadi saya memilih pulang kampung aja, ya setidaknya hidup di kampung gak seberat di kota besar,” paparnya.
Lanjut dia, sesampainya di kampung halaman, Junaedi akan segera melaporkan diri kepada pihak desa dan melakukan isolasi selama 14 hari sesuai anjuran pemerintah.
“Kalau saya udah sampai saya mau lapor ke desa dan lakukan isolasi mandiri,” tutupnya. (dave)
