KESAMBI, fajarsatu – Selama masa pandemi virus corona atau Covid-19 dan menyusul adanya imbauan untuk diam di rumah, angka kehamilan di RSIA Cahaya Bunda Kota Cirebon meningkat tajam.
Wabah corona virus atau Covid-19 ternyata tak hanya berdampak pada kehidupan sosial dan ekonomi semata. Anjuran untuk lockdown dan tinggal di rumah berdampak pada peningkatan kehamilan pada pasangan usia subur.
Demikian dikatakan Direktur RSIA Cahaya Bunda, Dr Yasmin. Lanjutnya, angka kehamilan pada masa pandemi Covid-19 ini meningkat sekitar 5-7,5 persen.
“Memang semenjak tiga minggu belakangan ini, tidak sedikit ibu rumah tangga di Kota Cirebon yang positif hamil, dan mereka telah rutin melakukan pemeriksaan kehamilan, “katanya saat dikonfrimasi di ruang kerjanya, Sabtu (9/4/2020)
Dijelaskan Yasmin, meningkatnya angka kehamilan tersebut diduga karena telah adanya anjuran untuk lockdown dan tinggal di rumah.
“Mungkin karena ditengah pandemi Covid-19 ini, pasangan suami istri lebih intens berada didalam rumah. Sehingga, mereka lebih sering melakukan hubungan intim dan membuahkan hasil positif hamil,” jelasnya.
Diakui Yasmin, terdapat salah satu pasien yang selama tujuh tahun tidak memiliki anak, meski sudah melakukan berbagai upaya untuk bisa hamil, tapi tetap tidak membuahkan hasil.
Namun semenjak pandemi Corona, dan Work from Home (WfH) ini dalam dua minggu pasien tersebut positf hamil.
“Pasien saya ini, sudah kemana-mana berobat, tapi tetap saja tidak berhasil. Justru pada masa pandemi Corona ini berhasil positif hamil,” katanya.
Selain itu, tidak sedikit dari pengantin baru yang langsung hamil. Artinya, lajut Yasmin, faktor dari imbuan kepada masyarakat untuk tinggal didalam rumah sangat berpengaruh bagi pasangan suami istri, yang ingin memiliki sang buah hati.
“Terbukti, yang biasanya sang suami pulang kerumah hanya Sabtu dan Minggu saja. Namun semenjak diterapkannya Work From Home (WfH), tidak sedikit wanita yang positif hamil, “katanya.
Bahkan, lanjut Yasmin, tidak sedikit ibu rumah tangga yang telah lama mengikuti program kehamilan. Justru disaat Pandemi Corona ini, banyak yang berhasil atau positif hamil.
“Ada beberapa kasus yang mengikuti program cukup lama, dan sekarang positif hamil,” katanya. (dave)