CILEDUG, fajasatu – Bupati Cirebon, H. Imron Rosyadi meminta kepada para kepala desa untuk bisa berinovasi dalam mengembangkan wilayahnya. Hal tersebut disampaikan bupati saat melakukan kunjungan kerja di Kecamatan Ciledug, Jumat (17/7/2020).
Imron mengatakan, sudah saatnya pemimpin di desa, untuk bisa melakukan inovasi untuk membangun wilayahnya sendiri. Ia meminta kepada para kepala desa, untuk tidak bergantung dengan program-program yang dirancang oleh kabupaten.
“Harus bisa berinovasi dan membangun. Jangan hanya mengandalkan kabupaten saja,” kata Imron.
Menurutnya, camat maupun kepala desa, akan lebih faham mengenai potensi apa yang layak dikembangkan diwilayahnya tersebut. Sehingga, pembangunan dan perkembangan wilayahnya akan lebih tepat.
Bupati juga meminta kepada camat dan kuwu, untuk tidak ragu mengusulkan program-program yang bisa untuk memajukan wilayahnya. Imron menegaskan, pihaknya akan siap membantu untuk pelaksanaan program tersebut.
“Kalau ada ide, sampaikan saja. Sekarang sudah saatnya keterbukaan. Kami akan siap membantu,” kata Imron.
Sementara itu, Kepala Badan Pengelola Pendapatan Daerah (Bappenda) Kabupaten Cirebon, Erus Rusmana menuturkan, bahwa salah satu sumber dana dari APBD Kabupaten Cirebon, adalah dari Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Salah satu PAD yang ada di Kabupaten Cirebon, yaitu dari Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Oleh karena itu, pihaknya meminta kerjasama dari pemerintah desa, untuk bisa memaksimalkan PBB.
“Untuk di Kecamatan Ciledug, pembayaran PBB paling tinggi, sudah dilakukan oleh Desa Ciledug Kulon,” kata Erus.
Ia juga menuturkan, bahwa di Kabupaten Cirebon, baru sebanyak 14 desa yang sudah lunas dalam pembayaran PBB. Ia meminta kepada para kepala desa, untuk lebih memaksimalkan lagi pembayaran PBB. Apalagi saat ini, ada program penghapusan denda.
“Para kepala desa diminta untuk lebih semangat dalam menangani PBB tahun 2020 ini,” kata Erus. (dave)