PALIMANAN, fajarsatu – Sejumlah warga di wilayah Gempol, Kecamayan Palimanan, Kabupaten Cirebon berharap hiburan malam seperti komedi putar, orsel dan banyak lagi hiburan yang ada di alun-alun Palimanan untuk segera dihentikan atau ditutup mengingat saat ini masih pandemi Covid-19 yang semakin meningkat.
Hiburan yang berada di alun-alun Palimanan dikwatirkan akan membuat Kluster baru penyebaran covid 19, mengingat kondisinya masyarakat berdesakan untuk melihat hiburan serta tidak adanya protokol kesehatan.
Menurut salah satu warga Desa Palimanan Barat sekaligus sebagai BPD desa tersebut, Santoso, mengatakan, disaat pandemi seperti sekarang ini, bisa-bisanya hiburan malam yang ditempatkan di alun-alun Palimanan bisa diizinkan.
“Hiburan malam seperti orsel, komedi putar dan banyak lagi kok bisa diizinkan, padahal saat ini masih kondisi pandemi bahkan sekarang semakin meningkat,” katanya, Jumat (28/8/2020).
Dikatakannya, hiburan pasar malam di Alun-alun Palimanan sangat memprihatinkan disaat masyarakat disuruh untuk bisa mematuhi protokol kesehatan, seperti jaga jarak, memakai masker yang digemborkan dari pemerinrah daerah, tetapi dengan mudahnya hiburan malam diizinkan.
“Saat ini ada beberapa warga yang sudah terpapar, ada nakes Puskesmas Palimanan yang terpapar, tapi hiburan di alun-alun diizinkan, ini siapa yang bermain, siapa yang memberikan izin, kemana gugus tugas,” paparnya.
Lebih lanjut, meski saat sekarang direncanakan hiburan malam tersebut akan di tutup sementara, namun dirinya bersama warga lainnya sangat berharap bukan hanya sementara tetapi ditutup total dan dibubarkan karena bisa menambah kluster baru.
“Katanya hari ini ditutup sementara, tetapi kami sebagai masyarakat meminta kepada pemerintah daerah Kabupaten Cirebon untuk ditutup total dan dibubarakan saja,” tegasnya. (dan)