MAJALENGKA, fajarsatu – Sempat tertunda dua kali akhirnya Sidang Senat Terbuka Dies Natalis ke-15 Unversitas Majalengka (Unma) akhirnya hari ini digelar dengan mengedepankan protokol kesehatan Covid-19 yang sangat ketat.
Peserta maupun Senat yang hadir sebelum memasuki auditorium dilakukan pengecekan suhu tubuh dan satu hari sebelum melakukan kegiatan, ruangan auditorium disterilisasi terlebih dahulu menggunakan disinfektan dan pengaturan jarak kursi untuk peserta undangan.
Sekretaris Pelaksana Dies Natalis ke-15 Unma, Hafmi Riza Nur mengungkapkan, Dies Natalis Unma seharusnya bertepatan di tanggal 18 April setiap tahunnya. Namun, penyelenggaraan di tahun ini sempat tertunda sebanyak dua kali.
“Pertama, bulan April yang sudah dijadualkan. Kebetulan waktu itu keluarga besar Unma dalam posisi berkabung. Kami ditinggalkan oleh pejuang sekaligus pendiri yaitu Prof. DR. H. A. Yunus, Drs., S.H., MBA, sehingga Sidang Senat Terbuka Dies Natalis pada saat itu diundur,” ungkap Hafmi, Sabtu (13/6/2021).
Selanjutnya, acara yang tertunda dan diagendakan kembali di bulan Mei itu pun harus kembali diundur akibat adanya informasi salah seorang staff pegawai yang terpapar virus corona.
Hafmi mengatakan, pihaknya selalu menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat. Apabila ada sesuatu kepada seseorang yang terpapar atau dinyatakan positif Covid-19 maka langsung melakukan work from home.
“Alhamdulillah akhirnya Sidang Senat Terbuka Dies Natalis ke-15 Unma bisa terlaksana pada hari ini dengan lancar dan mematuhi protokol kesehatan,” ujarnya. (hen/gan)