CIREBON, fajarsatu.com – Akibat penyumbatan gorong-gorong GS 14 Winong sebanyak 150 hektar area sawah empat kecamatan di Labupaten Cirebon tak tersentuh air, sehingga selalu mengalami gagal panen.
Tersumbatnya gorong-gorong yang berada di jalur pantura jalan raya Winong sudah berlangsung puluhan tahun sehingga hasil pertanian tidak maksimal.
Anggota DPR RI dari fraksi PKB, Dedi Wahidi yang turun ke lapangan menjelaskan, akibat tersumbatnya gorong gorong itu sebanyak 150 hektare area pertanian sulit mendapatkan air.
“Kita sudah melihat langsung mudah-mudahan pertengahan Agustus 2023 setelah panen kita akan melakukan perbaikan pada gorong-gorong Winong ini, ” kata Dedi, Selasa (25/7/2023).
Dikatakannya karena gorong-gorong berada di jalan jalur pantura pihakmya akan membawa langsung Dinas PUR dan aliran wilayah BBWS.
“Saya bawa langsung untuk perbaikan jalannya dinas PUR dan karena sungai wilayah BBWS, saya juga bawa pihak dari BBWS, ” ujarnya.
Sementara Kuwu Desa Sende, Suma mengucapkan banyak terimakasih kepada anggota DPR RI yang sudah turun langsung melihat gorong-gorong Winong.
“Ini gorong-gorong sangat berdampak pada hasil pertanian, karena tersumbat dan ukuran terlalu kecil sehingga 150 hektare area pertanian setiap tahunnya tak pernah mendapatkan air,” ujarnya.
Suma berharap pada Agustus 2023 akam benar dilakukan perbaikan sehingga hasil pertanian wilayah Sende dapay berdampak meningkat hasil pertanian. (de)