SUMBER, fajarsatu – Adanya kabar yang beredar perihal adanya salah satu rumah sakit (RS) di salah satu kota di wilayah III Cirebon yang membuka pelaksanaan pemeriksaan swab secara mandiri alias komersial, Jubir gugus tugas covid-19 Kabupaten Cirebon, Nanang Ruhyana mengatakan regulasi yang mengatur pelaksanaan tes swab secara komersial oleh pihak Rumah Sakit (RS) masih belum ada.
“Sejauh ini pelaksanaan tes swab hanya bisa dilakukan oleh RS yang sudah mendapat SK dari Gubernur saja. Di Kabupaten Cirebon, ada tiga RS yang direkomendasi oleh pemeritnah untuk melaksanakan tes swab. Ketiga RS itu yakni RS Mitra Plumbon, RSUD Arjawinangun dan RSUD Waled,” ucap Nanang, Kamis (14/5/2020).
Masih kata Nanang, di wilayah Kabupaten Cirebon belum ada RS yang membuka layanan pemeriksaan swab secara komersil. Pasalnya Gugus Tugas belum menerima laporan adanya RS yang membuka layanan tersebut.
“Kalaupun nanti ditemukan ada RS yang membuka layanan komersil tes swab, Gugus Tugas akan mempertanyakan dasar atau regulasinya,” jelasnya.
Jika sudah ada regulasi yang mengatur hal itu, lanjut Nanang, maka pihak RS punya kewajiban untuk melaporkan hasil pemeriksaan swab kepada Gugus Tugas atau Dinas Kesehatan.
“Kalau sudah ada aturan, berarti sudah ada jejaring laporan yang harus kita terima. Dan mereka juga wajib melaporkannya. Tapi selama ini mereka tidak punya kewajiban (berarti belum ada regulasinya),” kata Nanang.
Jika benar ada RS yang membuka layanan komersil tes swab, Nanang khawatir data warga yang melakukan pemeriksaan dan di cover RS itu tidak bisa diketahui pihak Dinas atau Gugus Tugas, karena tidak dilaporkan.
“Kalau ada yang positif bagaimana. Kalau mereka tidak melapor ke kita juga itu karena mereka memang tidak punya kewajiban, karena regulasinya enggak ada. Itu yang kita khawatirkan,” bebernya.
Sejauh ini, pihak Dinas memang sudah mengetahui beberapa pihak RS yang mempertanyakan izin penyelenggaraan swab mandiri atau komersil. Namun, secara tegas Nanang menyatakan bahwa pihaknya belum mempunyai regulasi perihal pelaksanaan swab atau rapid tes secara mandiri.
“Makanya, untuk masyarakat yang ingin tes swab silahkan datang ke RS pemerintah yang sudah disediakan dan itu semuanya gratis,” tutur Nanang. (dave)