KUNINGAN, fajarsatu – Pemkab Kuningan menerima bansos dari Keluarga Besar Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK) yang berlangsung di Lapangan Setda Kabupaten Kuningan, Minggu (21/6/2020).
Hadir dalam acara tersebut Bupati Kuningan, H. Acep Purnama, Wakil Bupati Kuningan M. Ridho Suganda, Sekda Kuninganm H. Dian Rachmat Yanuar dan Keluarga Besar IKAPTK.
Para alumni sekolah pamong praja yang tergabung dalam Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK) Kabupaten Kuningan menyumbangkan tiga ton beras bagi warga terdampak Covid-19.
Bantuan itu diberikan langsung kepada Pemerintah Daerah Kuningan agar dapat disalurkan kepada warga yang benar-benar membutuhkan, terdampak Covid-19.
“Kita sebelumnya telah memberikan bantuan makanan tambahan pada semua posko check poin di perbatasan. Hari ini, kita kembali menyerahkan bantuan beras sebanyak 3 ton,” kata Ketua DPK-IKAPTK Kabupaten Kuninganm, H. Maman Hermansyah.
Bantuan itu berasal dari donasi para alumni DPK-IKAPTK di Kabupaten Kuningan dengan total yang dikeluarkan untuk bantuan beras mencapai Rp 53,7 juta.
“Semua dibiayai dari donasi alumni IKAPTK Kabupaten Kuningan. Anggota kita berjumlah 83 orang terdiri dari Purna Bhakti 27 orang, Eselon IIB 9 orang, Eselon IIIA 17 orang, Eselon IIIB 9 orang, Eselon IVA 10 orang dan Pelaksana 11 orang, langkah ini sebagai wujud meningkatkan soliditas dan solidaritas diantara anggota IKAPTK dalam upaya membantu pemerintah, khususnya pada penanggulangan pandemi Covid-19,” papar Maman.
Bupati Kuningan, H Acep Purnama mengatakan, penyerahan bantuan beras sebanyak 3 Ton ini merupakan bukti nyata dari kepedulian IKAPTK yang sangat bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Kuningan.
Untuk itu, lanjutnya, atas nama seluruh jajaran Pemda Kuningan, mengucapkan terima kasih kepada keluarga besar IAKPTK atas keedulian dalam menyikapi situasi seperti saat ini, kami akan menyalurkan amanah ini dengan sebaik baiknya.
“Semua tentu punya hak, namun yang paling berhak itu adalah warga yang sangat membutuhkan bantuan,” ujar Acep. (Abel)