MAJALENGKA, fajarsatu – SMAN 1 Sindangwangi, Kecamatan Sindangwangi, Kabupaten Majalengka memperingati ulang tahunnya yang ke -14 tahun 2021 yang dihadiri langsung Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah IX Jawa Barat, Dra. Hj Dewi Nurhulaela, M.Pd.
Peringatan Milad ke-14 dilakukan dengan acara syukuran resmi dengan mengundang beberapa pihak terkait yakni Kepala Kantor Cabang Dinas (KCD) Wilayah IX Jawa Barat, Ketua Musyawarah Kelompok Kepala Sekolah (MKKS), Camat, Kapolsek, Ketua Komite Sekolah, para mantan Kepala SMAN 1 Sindangwangi dan pensiunan guru sekolah setempat. Tema yang diangkat dalam Milad ke 14 yakni “Satukan Cita Dalam Berbagai Karya”.
Kepala SMAN 1 Sindangwangi, H. Toto Warsito, M.Ag dalam sambutannya mengatakan, pihaknya bersyukur dalam HUT ke-14 ini dihadiri para mantan kepala SMAN Sindangwangi sebelumnya.
“Kita patut bersyukur kepada Alloh Swt pada tanggal 31 Maret 2021 tepat sudah berusia 14 tahun yakni sejak tahun 2007 dan rintisannya sejak 2004. Mudah-mudahan SMAN 1 Sindangwangi semakin maju seiring bertambahnya usia. Mohon doa restu nya dari semua pihak agar SMAN 1 Sindangwangi semakin maju,” jelas Toto.
Dikatakannya, visi dan misi SMAN 1 Sindangwangi yakni religius, kompetitif dan berjiwa wirausaha. Untuk visi religius dilakukan dengan pengembangan keagamaan melalui pesantren Sabtu Ahad dan kedepan boarding school. Untuk visi kompetitif berusaha agar lulusan SMAN 1 Sindangwangi dapat berkompetisi dengan sekolah lain masuk ke PTN.
Saat ini jelas Toto, baru 20 persen yang melanjutkan kuliah sehingga masih ada 80 persen yang harus disiapkan dan dipoles agar lulusannya siap kerja sehingga harus disiapkan keterampilannya seperti Tata Busana, Budidaya Ikan Lele dan Koi.
“Diusiaanya yang ke-14 ini mudah-mudahan semakin maju dan mendapat doble trak kurikulum yakni kurikulum SMA dan vokasinya,” paparnya.
Ketua Komite SMAN 1Sindangwangi, Drs Uto Kusnadi mengatakan, dengan kepala sekolah yang baru dan visi misi yang luar bisa diharapkan SMAN 1 Sindangwangi dapat semakin maju dan berkembang.
“Saya sebagai perwakilan dari orang tua siswa mengucapkan selamat, mudah-mudahan diusianya yang ke 14 sekolah semakin maju,” ujarnya.
Selain memiliki visi dan misi, lanjut dia, SMAN 1 Sindangwangi juga menjadi salah satu sekolah gratis yang tidak memungut uang bangunan, uang SPP dan BOP dari Provinsi Jawa Barat. Komite sekolah siap mengawal seluruh program yang dilakukan pengelola sekolah.
“Mudah-mudahan di masa yang akan datang menjadi sekolah yang terdepan di Jawa Barat,” imbuhnya.
Kepala KCD Wilayah IX Jawa Barat, Hj. Dewi Nurhulaela, M.Pd menjelaskan, sebagai perwakilan dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, dirinya mengucapkan selamat ulang tahun yang ke-14 semoga semakin maju.
Lanjutnya, program Pemprov Jawa Barat di bidang pendidikan bahwa sejak SLTA diambil kelola oleh provisni, kesejahteraan para guru terus berusaha ditingkatkan dan termasuk guru non PNS yang mengajar di SMAN dan SMK negeri diberikan kesempatan untuk mengikuti sertifikasi melalui beberapa jenjang yang harus ditempuh.
Menurutnya, hanya Jawa Barat saja yang guru-guru non PNS dihantarkan pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk mendapatkan sertifikasi. Pemerintah Jawa Barat melarang pihak sekolah memungut biaya kepada siswa dalam bentuk iuran apapun, hanya saja kalau ada orang tua siswa mau menyumbang, hal itu dibolehkan. Untuk sekolah negeri pemerintah Jawa Barat memberikan BOPD.
Sampai saat ini, sambung Dewi, Pemprov Jawa Barat belum mewajibkan sekolah untuk melakukan tatap muka karena pandemi Covid-19, hanya saja bagi sekolah yang siap melakukan tatap muka dengan izin dari gugus covid daerah maka dipersilahkan melakukan tatap muka dengan standar vovid. Atau sekolah juga dapat melakukan luring secara bergantian atau shift.
“KCD sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk melakukan vaksin bagi guru dan para siswa, karena salah satu syaratnya saat akan melakukan tatap muka adalah sudah di vaksin terlebih dahulu. Hal itu agar para siswa dapat mendapatkan pelajaran sebagaimana mestinya,” tandasnya.
Sementara itu, HUT ke-14 SMAN 1 Sindangwangi diisi dengan kegiatan lomba virtual yairu desain gratis, murotal, tari gerak pencak silat, melukis dan lomba baca puisi.
Peserta lomba berasal dari siswa-siswi SMP dan MTs yang ada di wilayah Kabupaten Majalengka dan Kabupaten Cirebon yang lokasinya dekat dengan SMAN 1 Sindangwangi. Sedangkan untuk tingkat sekolahnya sendiri, dilakukan lomba mars SMAN 1 Sindangwangi antar kelas.
Para pemenang Mendapat hadiah berupa piala, piagam dan uang pembinaan masing-masing setim jenis lomba yakni juara 1 sebesar Rp 250 ribu, juara 2 sebesar Rp 150 ribu dan juara 3 sebesar Rp 100 ribu.
Hadiah langsung diberikan masing-masing oleh Kepala KCD Wilayah IX Jawa Barat, Camat, Ketua Komite Sekolah dan Kepala SMAN 1 Sindangwangi. (eko)