KEJAKSAN, fajarsatu – Simpang siur di media sosial (medsos) adanya permintaan sumbangan pemasangan spanduk ke perusahaan dan instansi yang mengatasnamakan lembaga DPRD Kota Cirebon, kini terjawab sudah.
Bertempat di rumah dinas (rumdin) Ketua DPRD Kota, Jalan KS Tubun, Kecamatan Kejaksan, Hj. Affiati, S.Pd menggelar konferensi pers (konpers) untuk menyampaikan klarifikasi, Rabu (7/4/2021).
Hadir dalam konpers tersebut, Ketua DPRD Kota Cirebon, Hj. Affiati, SPd, H. Zaenal Mutaqin (suami Hj. Affiati), Kuasa Hukum, Gideon Manurung, SH dan H. Cecep dari Media Promo Production yang hadir belakangan.
Diwakili Kuasa Hukum, Gideon Manurung, Affiati untuk menyampaikan klarifikasi terbitnya suarat yang menghebohkan dunia maya.
Dikatakan Gideon, terbitnya surat tersebut berawal adanya surat pada 3 Maret 2021 dari Media Promo Production terkait permintaan dukungan antisipasi mudik lebaran dan penyebaran covid-19. Dalam bentuk spanduk, umbul-umbul dan banner.
Surat itu masuk melalui Sekretariat DPRD yang ditujukan kepada Ketua dewan. Karena bentuk kegiatannya mendukung dan sejalan dengan program pemerintah pusat yang melarang mudi saat Idul Fitri 2021 untuk menekan lonjakan kasus Covid-19, direspons Affiati.
Sayangnya, saat surat beredar di kalangan pengusahan dan instansi, pihak Media Promo Production menggunakan kop DPRD Kota Cirebon. Akibatnya, berbagai komentar pun muncul di medsos yang bernada negatif. Terlebih surat yang beredar itu bertanda tangan Ketua DPRD Kota Cirebon, Hj. Affiati, S.pd.
“Surat tersebut sudah tersebar lebih dari 60 dan sudah diterima di kalangan pengusaha dan instansi. Inilah awal masalah ini terjadi,” kata Gideon.
Seharusnya, tambah dia, surat itu dari Media Promo Production sebagai pelaksana yang tidak berkop surat DPRD Kota Cirebon.
Sementara, H. Cecep dari Media Promo Production mengakui tindakannya salah. Dirinya meminta maaf, baik kepada Ketua DPRD Kota Cirebon dan masyarakat Kota Cirebon.
“Secara pribadi, saya memohon maaf kepada Ketua DPRD Kota Cirebon dan masyarakat Kota Cirebon, akibat kelalaian saya, ketua DPRD banyak mendapat kritikan yang cukup pedas dari masyarakat. sekali lagi saya mohon maaf,” kata Cecep.
Dirinya berjanji, akan menarik surat yang sudah tersebar untuk direvisi. Ia juga menegaskan, pihaknya belum menerima uang secara langsung atau melalui rekening dari pengusaha atau instansi yang menerima surat dari Media Promo Production.
“Sekali lagi saya mohon maaf karena DPRD tidak memungut sumbangan sama sekali. Ibu hanya mendukung rencana kegiatan dari Media Promo Production,” katanya penuh penyesalan. (irgun)