CIREBON – Kelompok tani (Poktan) Mulya yang ada di Desa Wiyong Kecamatan Susukan Kabupaten Cirebon, melakukan panen raya padi jenis MSP seri 1-9, 13 A dan 13 B serta jenis padi berserikat lainnya.
Kelompok Tani Mulya juga dalam pola tanam padi tanpa menggunakan pupuk kimia, ini bertujuan untuk menangkarkan agar Cirebon mampu memiliki benih yang berkwalitas, serta mampu mendorong kegiatan petani milenial di Kabupaten Cirebon.
Ketua kelompok tani Mulya, Lutfi mengatakan, Poktan Mulya menggunakan pola tanam tanpa pupuk kimia dan hanya mengandalkan Nutrisi. Dan ini tidak kalah dengan padi konvesional yang umumnya menggunakan pupuk kimia yang berimbang.
“Hasilnya sangat memukau para petani, yang biasa menggunakan pola pemupukan kimia 2 kwintal dalam setengah bau, saat ini hanya 80 kg saja, sisanya hanya menggunakan pupuk non kimia, ” Kata Lutfi kepada media, saat panen padi, Selasa (29/3/2022).
Lanjut Lutfi, hasil sangat membanggakan para petani, untuk area satu bau bisa menghasilkan 6 ton gabah. Yang sebelumnya hanya mendapatkan 4 ton gabah padi.
Dikatakan Lutfi para petani poktan Mulya sangat fokus dan mengandalkan jenis pupuk semprot (spray) non kimia.
“Kami minta kepada pemerintah untuk pupuk Subsidi agar tepat sasaran, serta ketepatan waktu saat pemupukan, sehingga petani tidak lagi kesulitan saat mulai melakukan pemupukan,” Paparnya.
Sementara Kosim salah seorang petani sangat senang hasil panennya bisa mendapatkan yang lebih baik dari hasil sebelumnya.
“Dengan pola penggunaan pupuk Nutrisi dan pupuk non kimia hasilnya cukup baik sehingga kami petani merasa senang,” Ungkapnya. (dan)