SUMBER, fajarsatu.- Sanggar Lingkungan Hidup (SLH) Cirebon bakal menggelar Visioning Camp. Visioning Camp adalah sebuah rangkaian dari Kegiatan Kompetisi Duta Lingkungan Sekolah 2019 yang diinisasi oleh Sanggar Lingkungan Hidup Indonesia yang bermarkas di Desa Kreyo, Klangenan Kabupaten Cirebon serta bekerjasama dengan SOGA (Solidaritas Erlangga) yang merupakan CSR PT Penerbit Erlangga dan juga BNI.
Founder Sanggar Lingkungan Hidup Indonesia, Cecep Supriyatna mengatakan, Visioning Camp tahun 2019 diikuti 500 pelajar dari 100 Sekolah se-Jawa yang merupakan finalis Kompetisi Duta Lingkungan Sekolah 2019.
“Pada visioning camp siswa akan dilatih untuk bagaimana membuat karya bakti lingkungan di sekolah yang sesuai dengan tema seperti Konservasi sumberdaya alam flora dab Fauna, Daur Ulang Limbah dan Sampah, Kampanye Kreatif Lingkungan, Energi Terbarukan dan Perubahan Iklim,” ujar Cecep, Senin (16/12/2019)
Kegiatan ini akan dilaksanakan, menurut Cecep, akan dimulai dari tanggal 20 sampai dengan 22 Desember 2019 di sekretariat Sanggar Lingkungan Hidup Indonesia Jl. Nyi Mas Endang Geulis blok Karang Anyar Desa Kreyo, Kec. Klangenan Kab. Cirebon Jawa barat.
“Kompetisi Duta Lingkungan Sekolah itu dirancang awalnya sebagai bentuk keprihatinan, bahwa banyak sekolah adiwiyata atau berbasis lingkungan tapi peran siswa sebagai warga sekolah sangat rendah, lingkungan sekolah yang bersih bukan dari kesadaran siswanya tapi karena OB atau tukang kebun sekolah, sementara siswa masih tetap buang sampah sembarangan diluar sekolah,” katanya.
Cecep juga mengatakan, pihaknya memandang bahwa pendidikan lingkungan hanya dimiliki sekolah-sekolah yang berbasis budaya lingkungan tapi sekolah lain belum banyak yang menerapkan kurikulum yang berintegrasi dengan lingkungan.
“Sebagai organisasi lingkungan yang berfokus pada perubahan sosial dengan strategi edukasi lingkungan pada kaum muda, Sanggar Lingkungan Hidup merasa perlu melakukan sesuatu, Kompetisi DLS lahir sebagai jawaban atau solusi alternatif untuk meningkatkan kesadaran dan peran kaum muda menjaga lingkunganya yang sejatinya adalah hak mereka dimasadepan,” pungkasnya. (FS-5)