MAJALENGKA, fajarsatu.- STKIP Yasika Majalengka menggelar Festival Tari bertajuk “Yasika Art Rewind 2019 Dance and Music Competition (YARD Festival)”.
Kegiatan yang akan berlangsung selama dua hari sejak Rabu hingga Kamis (25-26/12/2019) tersebut dibuka langsung Wakil Ketua III STKIP Yasika Bidang Kemahasiswaan, Kerjasama dan Alumni, Rully Khoeru Solihin, M.Pd yang didampingi langsung Kepala Staff STKIP Yasika, Waska Eko, S.Ag di halaman kampus setempat, Rabu (25/12/2019).
Ketua Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Seni STKIP Yasika Majalengka, Aep Saeful Millah mengatakan, YARD Festival 2019 merupakan salahsatu program kegiatan UKM Seni yang bertujuannya untuk meningkatkan kreativitas generasi mudan khususnya para siswa siswi SLTA dan mahasiswa di Wilayah III Cirebon di bidang seni, melestarikan kesenian daerah dan mengenalkan kreativitas mahasiswa/i STKIP Yasika Majalengka ke pihak luar.
Dalam kegiatan ini sebanyak 19 tim dari Wilayah III Cirebon turut berkompetisi untuk memperebutkan hadiah yang disediakan panitia.
“YARD Festival ini akan menjadi agenda tahunan UKM Seni STKIP Yasika untuk mendukung para generasi muda dalam mengembangkan kreativitas di bidang seni. Semoga kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi kemajuan STKIP Yasika,” jelas Aep Saeful Millah dalam sambutan acara pembukaan.
Sementara itu Wakil Ketua III STKIP Yasika Majalengka, Rully Khoeru Solihin, M.Pd mengatakan, mahasiswa merupakan bagian dari agent of change dan agent of social control yang selalu dituntut untuk mengembangkan kreativitasnya.
“Seni sebagai bagian dari kehidupan manusia harus terus dikembangkan dan dijaga kelestariannya sehingga dapat memberi arti bagi kehidupan” ujar Rully.
Lanjutnya, STKIP Yasika Majalengka selalu mendorong kreativitas para mahasiswa dalam berbagai bidang. Mahasiswa merupakan harapan masa depan sehingga dituntut untuk mengembangkan kreativitas, minat dan bakatnya agar mampu menggapai masa depan yang lebih baik.
Saat ini, kata Rully, sudah terbentuk beberapa UKM di STKIP Yasika yang tujuannya untuk memberikan ruang bagi mahasiswa dalam mengembangkan minat dan bakatnya. Beberapa UKM itu diantaranya UKM Kewirausahaan, UKM Seni, UKM Keagamaan, UKM Jurnalistik dan Pecinta Alam.
“Melalui wadah organisasi tersebut silahkan para mahasiswa mengembangkan minat dan bakatnya. Dan tentunya kami juga memberikan kebebasan kepada mahasiswa untuk aktif di organisasi mahasiswa ekstra kampus seperti halnya HMI,” tandas Rully. (FS-2)