CIREBON, fajarsatu.- Hujan deras mengguyur Cirebon mengakibatkan sejumlah wilayah terendam banjir. Sungai Cikalong yang berlokasi di Kelurahan Kalijaga, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon kembali meluap dan menggenangi pemukiman warga.
Hingga pukul 22.30 WIB, Jumat (7/2/2020) banjir akibat luapan Sungai Cikalong belum surut. Hingga ke arah jembatan tidak jauh dari Situ Patilasan Sunan Kalijaga, ketinggian air masih selutut orang dewasa atau sekitar 40 sentimeter.
Menurut warga setempat, saat terjadi puncaknya luapan Sungai Cikalong ketinggian air mencapai sedada orang dewasa atau sekitar 1,5 meter.
Bencana banjir tersebut ditinjau Wali Kota Cirebon, H, Nashrrudin Azis bersama pejabat lainnya di lingkungan Pemkot Cirebon.
Dalam kesempatan itu, Aziz langsung mengintruksikan kepada dinas terkait untuk mempesiapkan bantuan logistik besok (Sabtu, 8/2/2020) karena malam ini warga masyarakat terdampak banjir tentunya langsung ingin membersihkan.
“Jadi perbekalan makanan khususnya itu harus disiapkan. Saya tadi sudah mendapat laporan dari Pak Camat Harjamukti sebagai koordinator penanggulan bencana bahwa perbekalan makanan sudah disiapkan yang bisa digunakan mulai malam ini,” katanya.
Diungkapkannya, saat terjadi puncak banjir ketinggian air mencapai sedada orang dewasa atau sekitar 1,5 meter. “Namun Alhamdulillah sudah mulai turun sehingga sekarang warga sudah mulai beberesih,” ujar Azis.
Ia mengimbau, kepada warga terdampak banjir untuk menyelamatkan brang-barang berharga seperti surat-surat berharga dan sebagainya.
“Selamatkan anak-anak sebab saya lihat tadi banyak anak yang masih balita, mohon diperhatikan jangan sampai telalu sibuk bersih-bersih anak malah tidak terjaga dan selamatkan orang tua yang sedang sakit,” imbaunya, (FS-2)
