BANDUNG, fajarsatu.- Beberapa lokasi wisata yang ada di Kabupaten Cirebon akan dilakukan penataan guna mempercantik sehingga wisatawan dapat berkunjung secara aman dan nyaman.
Seperti apa yang dikatakan oleh Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman Jawa Barat, Dicky Saromi jika titik lokasi wisata yang dimaksud itu yakni Pantai Gebang, Komplek Pemakaman Sunan Gunung Jati dan Taman Pataraksa Sumber.
Saat ini, disebutkannya, sudah masuk dalam proses Design Engineering Detail (DED) yang sedang disusun.
Ke depan Pantai Gebang akan dijadikan pusat destinasi wisata yang nantinya akan mengedepankan tentang prioritas kelautan.
“Seluruhnya sudah masuk dalam proses DED, untuk Pantai Gebang akan kami jadikan destinasi wisata yang berbasis kelautannya,” kata dia saat ditemui selepas pelantikan Bupati Cirebon di Kantor Gubernur Jabar, Selasa (1/10/2019).
Kemudian lokasi wisata selanjutnya yang diungkapkan oleh Dicky yakni Komplek Pemakaman Sunan Gunung Jati yang selama ini dikenal sebagai lokasi wisata religi yang akan dibenahi dan dilakukan penataan kembali agar peziarah dapat merasakan kenyamanan.
“Setelah dilakukan penataan saya yakin Komplek Pemakaman Sunan Gunung Jati akan lebih nyaman dikunjungi bagi para peziarah,” ujarnya.
Selanjutnya, Taman Pataraksa yang berada di komplek pemerintahan Sumber pun masuk dalam DED.
Yang nantinya akan dibuat suatu taman alun-alun layak untuk dijadikan alternatif tempat hiburan bagi masyarakat.
Dalam konsepnya, pihaknya akan menyatukan komplek pemerintahan dengan masjid sehingga menjadi public space yang cukup bagus untuk kegiatan sehari-hari maupun wisata.
“Sebesar Rp 15 miliar akan kita anggarkan untuk pembangunannya, ” terangnya.
Pria yang sebelumnya menjabat sebagai PJ Bupati Cirebon ini mengharapkan dari dilantiknya Imron Rosyadi menjadi Bupati Cirebon semakin tampil dan maju serta pelayanan masyarakat semakin meningkat.
“Saya rasa potensi Kabupaten Cirebon sayang bila disia-siakan dan wajib untuk digelorakan, jadi saya harap Pak Imron bisa melakukan yang terbaik bagi Kabupaten Cirebon,” tutupnya. (FS-7)
