SUMBER, fajarsatu- Sampai saat ini kasus meninggalnya pasien PDP dan ODP di Kabupaten Cirebon mencapai sembilan orang. Tepat pada hari ini, Selasa (14/4/2020) dua pasien PDP yang sempat dirawat meninggal dunia.
Hal itu secara resmi telah diumumkan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cirebon, Nanang Ruhyana, Selasa (14/4/2020).
“Dua PDP meninggal dunia di RSUD Arjawinangun sebanyak dua orang terdiri dari perempuan (54) dan laki-laki (55),” kata dia.
Keduanya, lanjut dia, memiliki riwayat perjalanan dari Jakarta dan Bekasi. Dari keluhan yang dirasakan pasien laki-laki (55) asal Kecamatan Kaliwedi ini yakni sempat sesak nafas dan memiliki riwayat TB Milier.
Pasien ini, kata Nanang, masuk di RSUD Arjawinangun sejak 11 April yang dirawat di ruang isolasi kemudian meninggal pada hari ini, Selasa (14/4/2020) pukul 02.20 WIB.
“Yang bersangkutan sempat melakukan perjalanan ke Jakarta,” ujarnya.
Sementara itu, untuk pasien PDP perempuan asal Kecamatan Gegesik sempat kontak langsung dengan pemudik asal Bekasi. Pasien tersebut sempat memiliki gejalanya sesak napas dan pneumonia.
“Pasien ini masuk ke rumah sakit pada tanggal 13 April yang dirawat di ruang isolasi kemudian kurang dari 24 jam yang bersangkutan meninggal pada hari ini, Selasa (14/4/2020) pukul 05.30 WIB,” ujarnya.
Tercatat sejak minggu lalu total sembilan orang meninggal terdiri dari tujuh PDP dan dua ODP terkait kasus Covid-19. (dave)
