CIREBON – Seorang Siswa SMKN 1 Mundu Kabupaten Cirebon dikabarkan hilang di Laut Flores ketika sedang mengikuti Praktek Kerja Lapangan (PKL) di laut Papua diketahui bernama Frans Julius Hutapea Kelas Xll.
Hal tersebut disampaikan Kepala Sekolah SMKN 1, Ikhwanudin didampingi Wakil Kepala Humas, Endang Purwaningrum dan Ketua Jurusan Teknik Kapal Penangkap Ikan (TKPI) kepada wartawan di Aula SMKN 1 Jalan Kalijaga Mundu Pesisir, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, Rabu ( 10/3/2022).
Kepala SMKN 1 Mundu, Ikhwanudin mengungkapkan, korban berangkat pada 29 Juli 2021 bersama 10 siswa lainya untuk mengikuti PKL kejuruan dengan berlayar dari Pelabuhan Juwana, Pati, Jawa Tengah menuju perairan Papua dengan bergabung di Kapal Putra Leo Executive.
“Namun ketika hendak kembali ke Pelabuhan Pati dari perairan Papua, 11 siswa dari SMKN 1 Mundu diminta pindah ke Kapal Bahtera Sejati,” kata Ikhwanudin.
Lanjutnya, dalam perjalanan kembali ke Pelabuhan Juwana Pati, dikabarkan bahwa Julius jatuh dan tenggelam di Laut Utara Flores.
Sementara informasi dari paman Julius, Reslan Simatupang mengatakan, saat kemarin 5 Maret 2022 pukul 17.00 waktu setempat, keluarga mendapatkan kabar bahwa Julius jatuh di sekitar laut utara Flores dan hingga saat ini korban Julius belum ditemukan.
Ikhwanudin menyampaikan, untuk kronologis kejadian secara detail pihaknya belum bisa memberikan keterangan karena masih menunggu hasil investigasi pihak Polairud Pati dan pihak berwajib.
Direncanakan hari ini pihak sekolah dan keluarga korban akan bertolak ke Pelabuhan Pati untuk mendengarkan langsung keterangan dari pihak kapal yang membawa 11 siswanya. (yus)
