CIREBON – Pondok pesantren di Desa Kepuh Kecamatan Palimanan Kabupaten Cirebon terbakar, beberapa surat penting sertifikat, kitab-kitab, dan sarana pendidikan ikut terbakar, Sabtu (2/7/2022) sekitar pukul 04.00 WIB.
Si jago merah melalap gedung pondok pesantren dan satu rumah milik pengasuh ponpes yang berada di samping bangunan pondok pesantren.
Menurut petugas pemadam kebakaran Kabupaten Cirebon, api diduga dari korsleting listrik. Enam unit kendaraan pemadam kebakaran diturunkan hingga api bisa dipadamkan pukul 06.30 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
“Api diduga dari aliran listrik pada saat menyalakan alat untuk menanak nasi, terjadi percikan api hingga menjalar ke atap bagian atas,” ujar Satori pengasuh ponpes kepada media.
Dikatakan Satori, tempat itu ponpes yang merupakan sarana pendidikan agama, sarana sosial kemasyarakatan. (dan)
