Selasa, 20 Mei 2025
  • Login
fajarsatu.com
  • Home
  • Ciayumajakuning
    • Cirebon
    • Kuningan
    • Indramayu
    • Majalengka
  • Jabar
  • Nasional
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Sastra & Budaya
  • Opini
  • Wisata
  • Teknologi
  • DPRD Kota Cirebon
No Result
View All Result
  • Home
  • Ciayumajakuning
    • Cirebon
    • Kuningan
    • Indramayu
    • Majalengka
  • Jabar
  • Nasional
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Sastra & Budaya
  • Opini
  • Wisata
  • Teknologi
  • DPRD Kota Cirebon
No Result
View All Result
fajarsatu.com
No Result
View All Result

USK Majalengka Siapkan Lulusan Kerja di Jepang

Admin
20/05/2025 17:44
in Majalengka, Uncategorized
0
Share on FacebookShare on Twitter

Work online and earn real money

Bacajuga

Pembayaran Sewa Aset KAI Daop 3 Cirebon Sekarang Lebih Mudah

Siaran Pers 20 Mei 2025 *Pembayaran Sewa Aset KAI Daop 3 Cirebon Sekarang Lebih Mudah* Bisnis PT Kereta Api Indonesia tidak hanya angkutan penumpang dan barang. Guna menambah pundi-pundi untuk membiayai operasional perusahaan dan pegawainya, KAI juga melakukan bisnis lainnya yakni komersialisasi non angkutan dengan mengoptimalkan aset yang dimiliki di sepanjang wilayah usaha perusahaan. Salah satu bentuk komersialisasi non angkutan KAI diantaranya berupa kerja sama pemanfaatan aset stasiun, ROW (right of way), Non ROW, dan museum. Muhibbuddin, Manager Humas Daop 3 Cirebon mengatakan banyak aset potensial KAI khususnya di wilayah Daop 3 Cirebon yang dapat dioptimalkan untuk menyumbang pendapatan perusahaan. “Hampir seluruh aset KAI dapat dimanfaatkan masyarakat dengan skema kerja sama. Masyarakat dapat memanfaatkan aset KAI untuk dijadikan sebagai tempat usaha maupun sebagai hunian, tentunya melalui ikatan kerjasama terlebih dahulu,” ujar Muhib Untuk pemanfaatan aset potensial yang ada di stasiun, antara lain terdapat di stasiun Cirebon Kejaksan, Cirebon Prujakan, Jatibarang, Haurgeulis, Pegadenbaru, Ciledug, Brebes, dan Arjawinangun. Di berbagai titik yang ada di stasiun-stasiun tersebut seperti ruangan, gudang, papan reklame, LED TV dan tanah kosong, dapat digunakan oleh masyarakat sebagai lokasi promosi, toko, minimarket, gudang, cafe, ATM, dan lain sebagainya. Sementara untuk ROW di sepanjang jalur KA mulai dari stasiun Tanjungrasa hingga Brebes, dari stasiun Cirebon Prujakan hingga stasiun Songgom dapat dimanfaatkan untuk penanaman fiber optik, pipa air, pipa gas, dan pipa minyak. Sedangkan untuk Non ROW atau aset KAI yang berada di luar wilayah stasiun dan ROW, seperti di sekitar Kota Cirebon terdapat di Jl Olahraga, Jl Pancuran, Jl Ampera, Jl Kartini, Jl Tentara Pelajar, dan Jl Kesambi. Selain itu terdapat juga aset tanah KAI yang berada pada jalur KA Non Operasional (tidak aktif) seperti daerah Cirebon – Kadipaten, Jatibarang – Karangampel (Kabupaten Indramayu). Di daerah tersebut masyarakat dapat memanfaatkan sebagai kantor, rumah makan, tempat parkir, atau sebagai rumah untuk dihuni bersama keluarga. “Aset KAI Daop 3 Cirebon lainnya yang dapat dikerjasamakan pemanfaatannya berupa bangunan yang mempunyai nilai bersejarah/heritage, untuk kegiatan shooting/pemotretan, event/activation, serta naming rights stasiun untuk memberikan kesempatan kepada mitra yang ingin membranding stasiun dengan brand atau produknya,” tambah Muhib. Dari berbagai bentuk komersialisasi non angkutan tersebut, untuk memudahkan masyarakat dalam melakukan pembayaran atas aset yang sudah dikerjasamakan, KAI telah membuka berbagai channel pembayaran eksternal seperti melalui bank, gerai-gerai Alfamart, dan Indomaret serta Kantor Pos. Jika masyarakat ingin melakukan pembayaran melalui bank, masyarakat dapat mendatangi teller bank, menggunakan mobile banking atau melalui mesin ATM dengan memasukkan nomor Vitual Account (VA) yang sudah ada. Bila melalui gerai Alfamart dan Indomart, serta Kantor Pos, masyarakat dapat menemui kasir atau loket pembayaran dengan menunjukkan tagihan pembayaran. “Pada prinsipnya pemanfaatan aset dapat dilakukan oleh siapapun sepanjang tidak mengganggu operasional kereta api dan telah ada perjanjian kerjasama dengan KAI serta tidak mengubah status kepemilikan aset. KAI Daop 3 Cirebon terus berusaha

Refleksi Hari Kebangkitan Nasional, Wakil Wali Kota Serukan Semangat Pembangunan Berkelanjutan di Era Digital

MAJALENGKA, fajarsatu.com – Universitas Sindang Kasih Majalengka bekerjasama dengan PT. Mitra Meisou Indonesia segera menyiapkan tenaga profesional berbagai bidang yang siap kerja di negara Jepang. Kesiapan ke dua belah pihak untuk menyalurkan tenaga kerja ke negeri Sakura tersebut tertuang dalam nota kerjasama yang ditandatangani ke dua belah pihak antara Universitas Sindang Kasih Majalengka yang dilakukan langsung Rektornya yakni Prof. Dr H Cecep Sumarna, M.Ag dan Direktur PT. Mitra Meisou Indonesia, Arif Mulia Wijaya.
Penandatanganan nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) antara Universitas Sindang Kasih Majalengka dan PT. Mitra Meisou Indonesia yang berkedudukan di Bandung tersebut dilakukan secara formal di kampus Universitas Sindang Kasih Majalengka, Selasa (20/05/2025). Penandatanganan disaksikan langsung oleh Kepala Biro Kerjasama Universitas Sindang Kasih Majalengka, Maskun, S.Pd.I, CPMM dan Dekan Fakultas Kesehatan Universitas Sindang Kasih Majalengka, Awaludin Jahid Abdillah, S.Kp.M.Kep dan beberapa orang pihak PT. Mitra Meisou Indonesia.
Rektor Universitas Sindang Kasih Majalengka, Prof Dr H Cecep Sumarna, M.Ag dalam sambutannya mengatakan, kerjasama ini merupakan salahsatu upaya untuk menyiapkan lapangan kerja bagi para lulusan Universitas Sindang Kasih Majalengka yang ingin bekerja di luar negeri khususnya Jepang. Setelah lulus kuliah di Universitas Sindang Kasih Majalengka, baik D3 Keperawatan maupun S.1 bidang lainnya dapat mengembangkan kemampuannya dalam penguasaan bahasa Jepang dan berbagai hal menyangkut negara Jepang, sehingga selanjutnya mereka dapat bekerja di Jepang.
“Melalui kerjasama ini para mahasiswa Universitas Sindang Kasih Majalengka yang sudah lulus kuliah kalau mau kerja di Jepang, mereka terlebih dahulu belajar bahasa Jepang di PT. Mitra Meisou Indonesia yang sudah menjalin kerjasama dengan kita. Selanjutnya setelah menguasai bahasa Jepang dan berbagai hal budaya Jepang, maka selanjutnya dapat mengikuti test kemampuan sebelum berangkat ke Jepang dan pihak perusahaan yang bertanggungjawab menempatkan para tenaga kerja tersebut,” jelas Prof Dr H Cecep Sumarna, M.Ag didampingi Kepala Biro Kerjasama, Maskun.
Dijelaskan Prof Cecep, dalam hal kerjasama tersebut, PT. Mitra Meisou Indonesia sebagai Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Bahasa Jepang, selanjutnya akan mempersiapkan kompetensi calon tenaga kerja dari aspek kemampuan bahasa maupun sikap agar dapat mengikuti serangkaian seleksi dan wawancara dengan perusahaan penerima yang ada di Jepang. Sedangkan pihak Universitas Sindang Kasih Majalengka menyiapkan tenaga kerjanya yang sudah lulus kuliah, baik perawat ataupun para sarjana sesuai bidang keilmuannya masing-masing.
Lanjut Prof Cecep, maksud dan tujuan kerjasama tersebut antara lain sebagai upaya untuk mengembangkan kapasitas keterampilan para lulusan Universitas Sindang Kasih Majalengka. Setelah para lulusan Universitas Sindang Kasih Majalengka tersebut sudah mahir berbahasa. Jepang dan memenuhi kriteria sesuai kebutuhan perusahaan-perusahaan yang ada di Jepang, maka selanjutnya mereka dapat bekerja di negeri Tirai Bambu tersebut.
Sementara itu Kepala Biro Kerjasama Universitas Sindang Kasih Majalengka, Maskun, S.Pd.I. CPMM menambahkan, ruang lingkup kerjasama antara Universitas Sindang Kasih Majalengka dan PT. Mitra Meisou Indonesia tersebut meliputi rekrutmen, pelatihan dan penempatan tenaga kerja dalam hal ini para lulusan Universitas Sindang Kasih Majalengka ke perusahaan yang ada di Jepang. Kemudian melakukan pemantauan (monitoring) dan evaluasi pelaksanaan kerjasama, melakukan peninjauan kurikulum dan materi pembelajaran dalam upaya peningkatan mutu pendidikan untuk menyelesaikan dengan kebutuhan dunia kerja di Jepang.
“Selain itu juga kedua belah pihak melakukan kerjasama di bidang lainnya yang tidak tercantum dalam perjanjian secara terstruktur, terpadu, bersinergi, produktif serta berkesinambungan dan bersepakat mengadakan kegiatan kerjasama selama memberikan manfaat bagi kedua belah pihak,” tandas Maskun. (eko)

Related Post

Uncategorized

Siaran Pers 20 Mei 2025 *Pembayaran Sewa Aset KAI Daop 3 Cirebon Sekarang Lebih Mudah* Bisnis PT Kereta Api Indonesia tidak hanya angkutan penumpang dan barang. Guna menambah pundi-pundi untuk membiayai operasional perusahaan dan pegawainya, KAI juga melakukan bisnis lainnya yakni komersialisasi non angkutan dengan mengoptimalkan aset yang dimiliki di sepanjang wilayah usaha perusahaan. Salah satu bentuk komersialisasi non angkutan KAI diantaranya berupa kerja sama pemanfaatan aset stasiun, ROW (right of way), Non ROW, dan museum. Muhibbuddin, Manager Humas Daop 3 Cirebon mengatakan banyak aset potensial KAI khususnya di wilayah Daop 3 Cirebon yang dapat dioptimalkan untuk menyumbang pendapatan perusahaan. “Hampir seluruh aset KAI dapat dimanfaatkan masyarakat dengan skema kerja sama. Masyarakat dapat memanfaatkan aset KAI untuk dijadikan sebagai tempat usaha maupun sebagai hunian, tentunya melalui ikatan kerjasama terlebih dahulu,” ujar Muhib Untuk pemanfaatan aset potensial yang ada di stasiun, antara lain terdapat di stasiun Cirebon Kejaksan, Cirebon Prujakan, Jatibarang, Haurgeulis, Pegadenbaru, Ciledug, Brebes, dan Arjawinangun. Di berbagai titik yang ada di stasiun-stasiun tersebut seperti ruangan, gudang, papan reklame, LED TV dan tanah kosong, dapat digunakan oleh masyarakat sebagai lokasi promosi, toko, minimarket, gudang, cafe, ATM, dan lain sebagainya. Sementara untuk ROW di sepanjang jalur KA mulai dari stasiun Tanjungrasa hingga Brebes, dari stasiun Cirebon Prujakan hingga stasiun Songgom dapat dimanfaatkan untuk penanaman fiber optik, pipa air, pipa gas, dan pipa minyak. Sedangkan untuk Non ROW atau aset KAI yang berada di luar wilayah stasiun dan ROW, seperti di sekitar Kota Cirebon terdapat di Jl Olahraga, Jl Pancuran, Jl Ampera, Jl Kartini, Jl Tentara Pelajar, dan Jl Kesambi. Selain itu terdapat juga aset tanah KAI yang berada pada jalur KA Non Operasional (tidak aktif) seperti daerah Cirebon – Kadipaten, Jatibarang – Karangampel (Kabupaten Indramayu). Di daerah tersebut masyarakat dapat memanfaatkan sebagai kantor, rumah makan, tempat parkir, atau sebagai rumah untuk dihuni bersama keluarga. “Aset KAI Daop 3 Cirebon lainnya yang dapat dikerjasamakan pemanfaatannya berupa bangunan yang mempunyai nilai bersejarah/heritage, untuk kegiatan shooting/pemotretan, event/activation, serta naming rights stasiun untuk memberikan kesempatan kepada mitra yang ingin membranding stasiun dengan brand atau produknya,” tambah Muhib. Dari berbagai bentuk komersialisasi non angkutan tersebut, untuk memudahkan masyarakat dalam melakukan pembayaran atas aset yang sudah dikerjasamakan, KAI telah membuka berbagai channel pembayaran eksternal seperti melalui bank, gerai-gerai Alfamart, dan Indomaret serta Kantor Pos. Jika masyarakat ingin melakukan pembayaran melalui bank, masyarakat dapat mendatangi teller bank, menggunakan mobile banking atau melalui mesin ATM dengan memasukkan nomor Vitual Account (VA) yang sudah ada. Bila melalui gerai Alfamart dan Indomart, serta Kantor Pos, masyarakat dapat menemui kasir atau loket pembayaran dengan menunjukkan tagihan pembayaran. “Pada prinsipnya pemanfaatan aset dapat dilakukan oleh siapapun sepanjang tidak mengganggu operasional kereta api dan telah ada perjanjian kerjasama dengan KAI serta tidak mengubah status kepemilikan aset. KAI Daop 3 Cirebon terus berusaha

Admin
20/05/2025 20:32
Uncategorized

Wali Kota Tekankan Keunggulan Budaya dan Heritage Kota Cirebon di Regional Summit Rebana

Admin
20/05/2025 19:39
Modal Penting Menggapai Kesuksesan
Opini

KDM Hanya Manusia Biasa

Admin
19/05/2025 09:41
Uncategorized

Sekjen Kementerian ATR/BPN: Revisi PP 20/2021 Harus Jadi Payung Hukum yang Kuat bagi Pelaksana di Lapangan

Admin
19/05/2025 09:35
Cirebon

KAI Daop 3 Cirebon Berlakukan Tarif Parsial untuk KA Cakrabuana dan KA Gunungjati

Admin
17/05/2025 13:06
Bupati Eman Suherman Lantik Aeron Randi sebagai Sekda Majalengka
Majalengka

Bupati Eman Suherman Lantik Aeron Randi sebagai Sekda Majalengka

Admin
14/05/2025 15:08
Wali Kota Cirebon Tegaskan Komitmen Kolaborasi dalam Munas APEKSI VII
Uncategorized

Wali Kota Cirebon Tegaskan Komitmen Kolaborasi dalam Munas APEKSI VII

Admin
10/05/2025 19:46
Majalengka

Musrenbang RPJMD dan RKPD Pemkab Majalengka Digelar

Admin
08/05/2025 21:16

Populer

  • Kuwu Desa Bobos Akan Somasi Oknum Wartawan Media Online Terkait Berita Sepihak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Muktamar ke-15 dan 108 Tahun PUI

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemkot Cirebon Sosialisasi Sistem Pengawasan Perizinan Berbasis Risiko untuk Dukung Investasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Inilah Daftar Nama 176 Kuwu Baru se-Kabupaten Cirebon

    205 shares
    Share 205 Tweet 0
  • Formasi,  Kegelisahan dan Harapan Pejabat Fungsional

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • About
  • Redaksi
  • Kontak
  • Disclaimer

© 2019 PT Karna Karya Abadi. All rights reserved. didukung Jasa Pembuatan Website

No Result
View All Result
  • Home
  • Ciayumajakuning
    • Cirebon
    • Kuningan
    • Indramayu
    • Majalengka
  • Jabar
  • Nasional
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Sastra & Budaya
  • Opini
  • Wisata
  • Teknologi
  • DPRD Kota Cirebon

© 2019 PT Karna Karya Abadi. All rights reserved. didukung Jasa Pembuatan Website

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

error: Content is protected !!