MAJALENGKA – Seiring dengan terus bertambahnya jumlah mahasiswa dan usianya yang ke V, Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Yasika Majalengka terus berupaya berbenah guna meningkatkan pelayanan bagi seluruh sivitas akademika.
Salahsatu upaya peningkatan layanan tersebut antara lain dengan mewujudkan smart campus melalui kerjasasama dengan salahsatu perusahaan dari Bandung yakni PT Suteki Karya Nusantara yang penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU)-nya dilakukan oleh Ketua STKIP Yasika Majalengka, Arip Amin, M.Pd dan dari PT Suteki Karya Nusantara diwakili oleh David Hardi selaku Direktur Utama.
Ketua STKIP Yasika Majalengka, Arip Amin, M.Pd didampingi Wakil Ketua I STKIP Yasika Majalengka, Lanlan Muhria, M.Pd menjelaskan, semakin bertambahnya jumlah mahasiswa, tentunya menjadi kewajiban bagi pihak pengelola kampus untuk terus meningkatkan pelayanan agar semakin baik bagi mahasiswa dan seluruh sivitas akademika.
Arip menambahkan, salahsatu bentuk layanan yang wajib ditingkatkan yakni dengan mewujudkan Smart Campus sehingga berbagai bentuk pelayanan kepada mahasiswa semakin baik.
“Kerjasama ini kami lakukan dalam upaya mewujudkan Smart Campus yakni agar seluruh pelayanan di kampus STKIP Yasika Majalengka betul-betul mudah dilakukan dan dirasakan oleh seluruh sivitas akademika dan khususnya para mahasiswa,” jelas Arip Amin kepada awak media, Rabu (26/10/2022).
Smart Campus ini, lanjutnya, adalah seperangkat teknologi cerdas dalam sebuah lingkungan akademis, seperti universitas, institut, sekolah tinggi, politeknik dan sejenisnya yang menghubungkan perangkat keras dan lunak dengan para penggunanya, baik mahasiswa, dosen, dan seluruh sivitas akademika untuk menunjang proses belajar-mengajar yang lebih baik.
Dijelaskan Arip, solusi Smart Campus menawarkan berbagai jenis kemudahan bagi seluruh anggota sivitas akademika dan Smart Campus harus didukung dengan sejumlah teknologi informasi dan komunikasi yang andal agar dapat memenuhi kebutuhan sivitas akademika.
“Beberapa teknologi yang harus dipenuhi dalam mewujudkan Smart Campus tersebut adalah Internet Dedicated, Cloud dan Data Center, Managed Security dan ahli teknologi yang bersertifikasi,” terangnya.
Sementara itu, Sales Marketing PTSuteki Karya Nusantara, Tajudin Holil menjelaskan, kerjasama ini dilakukan pihak perusahaan dan STKIP Yasika Majalengka dalam rangka mewujudkan Smart Campus dan salahsatunya layanan SIAKAD 4.0 Cloud yang merupakan sistem informasi akademik yang dirancang untuk memberikan kemudahan kepada perguruan tinggi dalam mengelola administrasi kampus secara terintegrasi.
Dalam hal ini, imbuhnya, tentunya mulai dari penerimaan mahasiswa baru secara online, manajemen kurikulum, membuat jadwal kuliah, pengisian Kartu Rencana Studi (KRS), mengelola data nilai mahasiswa, sistem pembayaran online dan berbagai kegiatan lainnya di perguruan tinggi.
Menurut Tajudin, pemanfaatan teknologi cloud computing membuat sistem informasi akademik semakin mudah dan hemat untuk diimplementasikan di perguruan tinggi dan ini akan menjadi opsi yang sangat menguntungkan bagi perguruan tinggi.
“Setidaknya ada tujuh keuntungan utama dari penggunaan SIAKAD Cloud 4.0 bagi perguruan tinggi yakni minim resiko investasi, langsung bisa digunakan online 24/7 secara non stop, hemat biaya pengembangan, meningkatkan kualitas layanan akademik, efisiensi biaya operasional kampus, peningkatan kinerja pegawai atau staf dan bisa juga sebagai Passive Income Kampus,” pungkasnya. (eko)