CIREBON, fajatsatu.com – Petugas kepolisian Polres Cirebon Kota, hingga ini masih mendalami kasus tewasnya empat tehnisi saat memperbaiki septic tank di CSB Mall (Cirebon Super Blok) kota cirebon, Jumat (16/2/2024) siang.
Saat ini, petugas telah memeriksa enam orang saksi dan masih menunggu hasil visum luar dalam korban dan juga autopsi.
Satreskrim Polres Cirebon Kota, Jawa Barat hingga kini terus melakukan pemeriksaan mendalam atas kasus meninggalnya empat orang tehnisi, saat memperbaiki saluran septic tank di mall Cirebon Super Blok (CSB) Jslan DR Cipto Mangunkusumo Kota Cirebo, Jumat (16/2/2024) siang.
Saat ini, petugas masih menunggu hasil otopsi dan visum dari dokter forensik RSD gunungjati Kota Cirebon.
Selain itu, petugas juga telah memeriksa sebanyak enam orang saksi atas kasus ini.
petugas kepolisian juga mengungkap bahwa tewasnya 4 orang tehnisi bermula, saat dua orang hendak memperbaiki septic tank di mall csb sejak pagi har, tak kunjung keluar, dua orang temannya berniat menolong namun sayang mereka juga tewas. Keempat korban, baru diketahui meninggal dunia di TKP siang harinya.
Kasat Reskrim Polres Cirebon Kota, AKP Anggi Eko Prasetyo mengatakan,
untuk perkembangan dari perkembangan di csb dengan korbannya 4 orang, sampai saat ini kita masih menunggu forensik kedokteran.
“Sambil menunggu, kita memeriksa saksi.
kronologisnya, pada selasa 9 April 2024 sedang dilaksanakan perbaikan stp oleh teknisi di pusat perbelanjaan, namun sampai siang dari pagi hari tidak kunjung keluar, setelah di cek 4 korban meninggal dunia di lokasi itu,” katanya.
“Untuk saksi sudah 6 orang, jadi kita masih cari keterangan lain. Jadi dari kedokteran masih menunggu visum luar dalam dan otopsi. keduanya.
Kalau dari kemarin ke TKP, di stp itu sehingga dalam kita penanganan harus hati hati, jadi kita kolaborasi dengan bpbd dan damkar yang miliki kompetens.
tkp nya kita laksanakan status quo, dan cek bersama tim kompeten.
dugaan kelalaian? masih pendalaman dan penyelidikan kami, masih menghimpun informasi,” pungkas Anggi.
Lanjutnys hingga saat ini, masih belum diketahui apakah ada unsur kelelaian dari pihak korban maupun dari pihak mall CSB Mall.
Petugas juga menetapkan status quo atas kasus ini, yang artinya mengambil alih penuh atas peristiwa meninggalnya 4 orang tehnisi saat memperbaiki saluran septic tank. (*)